Bertempat di salah satu ruangan pelatihan Pusat Pengembangan Pelatihan
Pertanian Terpadu (P4T), dalam rangka persiapan PEDA KTNA XVI, Dinas Pertanian
Kabupaten Empat Lawang melakukan rapat koordinasi dengan KTNA Kabupaten Empat
Lawang.
Hadir dalam rapat, Ketua KTNA, Ketua Pemuda Tani dan Seluruh Pengurus KTNA
Kecamatan se Kabupaten Empat Lawang.
Dinas Pertanian yang diwakili oleh Kabid
P4T dan Penyuluhan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa agenda PEDA KTNA XVI
ini merupakan suatu kebanggaan sekaligus tantangan bagi Pemerintah Kabupaten
Empat Lawang karena ini adalah pertama kali sejak Empat Lawang berdiri menjadi
tuan rumah event berskala provinsi.
Selesai rapat kegiatan dilanjutkan
pengecekan lokasi untuk demplot dalam rangka Gelar Teknologi Pertanian. "Dalam
rangkaian PEDA KTNA akan ada Gelar Teknologi Pertanian, untuk PEDA KTNA ke 16
Empat Lawang Gelar Teknologi Pertanian akan di pusatkan di kawasan P4T" ujar
Kepala Dinas Pertanian melalui Kabid P4T dan Penyuluh.
Pekan daerah (PEDA) KTNA
merupakan suatu agenda yg dilakukan setiap dua tahun sekali yg merupakan forum
pertanian petani dan nelayan yang diselenggarakan oleh panitia provinsi dan
dihadiri oleh kontingen dari 17 kabupaten/kota yg ada di sumatera selatan.
Menurut Kadis Pertanian melalui Kabid P4T dan Penyuluh, PEDA KTNA
diselenggarakan dg tujuan untuk meningkatkan kualitas SDM dan kemandirian kontak
tani nelayan andalan (KTNA) sebagai pelaku utama dalam sistem penyuluh pertanian
dan pelaku usaha agribisnis. Hal ini sejalan dg visi misi dan tujuan Pusat
Pengembangan Pelatihan Pertanian Terpadu (P4T) yaitu mewujudkan pembangunan
pertanian yg modern, tangguh dan efisien untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Sebagai pusat pengembangan pelatihan pertanian yg ada di Empat
Lawang, P4T mulai memperlihatkan geliat kemajuan, beberapa fasilitas seperti
ruang pelatihan lengkap sarana pendukung dan listrik sudah mulai beroperasi.
"Ya, betul rapat hari ini kita laksanakan di salah satu ruangan pelatihan P4T"
ujar Kabid P4T dan Penyuluh. "Kita terus berupaya untuk melengkapi fasilitas
pelatihan dan praktek lapangan yang ada di P4T. Ditahun 2024 ini, dengan bekerja
sama dengan Universitas Bengkulu kita akan membangun greenhouse tanaman melon di
P4T" sambung beliau.